Bojonegoro, Jurnaljatim.com
Kuburan Siti Aminah (60) di Desa Mori, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur membuat gempar warga setempat. Pasalnya, kuburannya acak acakan terlihat bekas galian dan tali pocongnya hilang, Sabtu (7/10/2017). Padahal, Siti baru meninggal dan dimakamkan pada Kamis (5/10/2017) kemarin karena sakit.
Kuburan Siti Aminah (60) di Desa Mori, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur membuat gempar warga setempat. Pasalnya, kuburannya acak acakan terlihat bekas galian dan tali pocongnya hilang, Sabtu (7/10/2017). Padahal, Siti baru meninggal dan dimakamkan pada Kamis (5/10/2017) kemarin karena sakit.
Pencurian nyeleneh itu diketahui warga saat melintas di sekitar kuburan desa. Warga melihat kuburuan nenek yang meninggal karena sakit itu dalam keadaan acak acakan sisa digali orang. Dari lokasi kuburan, tali pocong dan bantalan mayat yang terbuat dari tanah hilang.
"Saat ditemukan, kondisi jenasah Siti Aminah tengkurap, sementara kain penutupnya sudah koyak, seperti dilepas secara paksa. Tali pocong dan bantalannya hilang," kata Yoto warga setempat.
Peristiwa itu selanjutnya dilaporkan ke polisi dan menggelar olah TKP. Petugas juga memasang garis polisi disekitar lokasi kuburan. Keluarga Siti Aminah datang ke lokasi untuk membantu mengubur kembali secara layak. Aksi pencurian tali pocong atau istliahnya maling cluring ini, baru pertama kali terjadi di desa Mori Kecamatan Trucuk Bojonegoro.
Polisi hingga saat ini masih menyelidiki pelaku pencurian tali pocong tersebut. Diduga pelaku hanya mengambil barang tertentu pada jenasah, untuk ritual kesaktian atau tindak kejahatan lainnya. (net/jur)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar