Kelakuan Kamim Tohari (28), warga Desa Peh Wetan Kecamatan Papar Kabupaten Kediri ini, tak patut ditiru. Pasalnya, ia nekad meremas payudara siswi SMK, di jalan umum. Akibat ulah tak senonoh itu, penjual ayam goreng itu harus berurusan dengan polisi.
Kasi Humas Polsek Papar Polres Kediri, Aiptu Siswanto mengatakan, ketika itu korban dan pelaku sama-sama mengendarai sepeda motor. Beberapa saat kemudian, pelaku mendekatkan diri dan spontan meremas payudara korban. Setelah itu, pelaku langsung tancap gas motornya dan kabur.
"Kejadian tersebut terjadi di jalan umum antara Desa Peh Wetan hingga Senden Kecamatan Kayen Kidul, Kabupaten Kediri," kata Aiptu Siswanto.
Tak terima dengan perbuatan pelaku, korban pun bersama dua korban lainnya, melaporkan kejadian yang dialaminya ke pihak berwajib. Tak lama mendapat laporan, polisi akhirnya berhasil membekuk pelaku.
Dihadapan petugas, pelaku mengaku jika aksi bejatnya ini sering dilakukan ke beberapa siswi yang sedang mengendarai sepeda motor.
"Ada tiga siswi yang melaporkan aksi cabul pelaku. Ketiganya menjadi korban yang sama dari pelaku," ungkapnya.
Atas perbuatannya, pelaku terancam dijerat dengan Undang-Undang Perlindungan Perempuan dan Anak. "Saat ini, kasus ini telah dilimpahkan ke Unit PPA Polres Kediri untuk pemeriksaan lebih lanjut, karena korban masih dibawah umur," pungkasnya. (FN/jur)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar